Korupsi CSR BI, KPK Panggil Kepala Departemen Komunikasi Bank Indonesia
JAKARTA,quickq加速器官网版 DISWAY.ID -Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memanggil Kepala Departemen Komunikasi Bank Indonesia.
KPK melakukan pemeriksaan terhadap saksi terkait kasus dugaan rasuah penyaluran dana corporate social responsibility (CSR) di Bank Indonesia (BI).
Juru bicara KPK, Tessa Mahardhika menjelaskan bahwa dalam kesempatan ini memanggil dua orang untuk dilakukan untuk mendalami kasus.
BACA JUGA:Rapi Paripurna, Begini Model Rambut Harvey Moeis saat Hadiri Sidang Vonis Korupsi Timah Rp300 Triliun
“Pemeriksaan dilakukan di Gedung Merah Putih KPK,” kata Tessa melalui keterangan tertulis, Senin, 23 Desember 2024.
Tessa memerinci inisial dari dua saksi itu yakni EH dan HI.
BACA JUGA:Kondisi Terpidana Korupsi Eks Gubernur Malut AGK Makin Melemah, Keluarga Minta Jadi Tahanan Rumah
Berdasarkan informasi yang dihimpun, dua saksi tersebut yakni Kepala Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono dan Kepala Divisi PSBI-Dkom BI Hery Indratno.
KPK belum bisa merinci informasi yang mau diulik dari keterangan dua orang itu.
BACA JUGA:Sebanyak 15 Karyawan Kemenkomdigi Diperiksa Dalam Dugaan Korupsi yang Ditangani PMJ
Informasi mendetail dipaparkan setelah permintaan keterangan rampung.
Diketahui, kasus ini sudah di tahap penyidikan.
Namun, KPK masih menggunakan surat perintah penyidikan (sprindik) umum yang belum menjurus kepada pihak tertentu.
BACA JUGA:Gerindra Luruskan Pernyataan Prabowo Soal Maafkan Koruptor Asalkan Balikin Uang Korupsi
- 1
- 2
- »
下一篇:Ayah Sultan Rifat Pastikan Kasus di PMJ Tidak Berhenti
相关文章:
- Iduladha 1446 H, Pertamina Jamin Pasokan Energi dan Salurkan Lebih dari 3.800 Hewan Kurban
- Menurut Sains, Ini Olahraga Paling Efektif untuk Mengecilkan Perut
- Adik Zulkifli Hasan Divonis 12 Tahun Penjara
- Bali Raih Penghargaan Destinasi Wisata Budaya Terbaik di Dunia
- Pengamat Curiga Pembentukan Densus Tipikor Bertujuan Politis
- Jadi Tersangka KPK, Bos PLN Nggak di Indonesia?
- Pengakuan Tompi di Sidang Ratna Sarumpaet Bikin Tercengang
- Ya Allah, 300 Kg Telur Bansos di Depok Busuk!
- Indonesia dan Prancis Kolaborasi, Majukan Ekonomi Digital dan Perlindungan Anak
- BPOM Sebut Berbahaya, Apa Itu Obat Setelan?
相关推荐:
- Ini 13 Rekomendasi Makanan buat Para Pelupa, Ingatan Jadi Tajam
- Nasdem Tak Undang Jokowi, Konsolidasi Segera Digelar
- Resmi! Jokowi Keluarkan Kepres Cuti Bersama Iduladha 2023
- 7 Jenis Durian Terenak Asli Indonesia, Wajib Dicoba
- 5 Solusi bagi yang Susah Diet, Ampuh Bantu Turunkan BB
- Tren Star Bathing, Wisata 'Bermandikan Bintang' yang Menenangkan
- Tok! Ini Akhir Kisah Gugatan Mahasiswa yang Ingin Aturan Lampu Siang Hari Dihapus
- Brigjen Endar Kembali ke KPK, Polri Angkat Bicara
- 57 Saksi Kasus Penistaan Panji Gumilang Diperiksa Kepolisian
- Sebut Beberapa Manfaat, HIPMI Sebut Kebijakan BMAD Dapat Melindungi Ekosistem Tekstil
- FOTO: Cerita dari Kota Tua Padang dan Sebuah Harmoni Akulturasi
- Dihadiri Kades, Bawaslu Bakal Panggil Panitia Deklarasi Pasangan Capres Prabowo
- Respons Kejagung Soal Ancaman Pengawal Airlangga Hartarto Tembak Wartawan Usai Pemeriksaan
- Mangrove Dubai, Proyek Fantastis Bangun Pesisir Terbesar di Dunia
- OJK Klaim SEOJK Asuransi Kesehatan untuk Lindungi Konsumen, ini Pokok
- Dukung Pengurangan Sampah Plastik, Pertamina Perkenalkan Bank Sampah Abhipraya di Cilacap
- Comeback ke Dunia Politik, Anas Urbaningrum: Gantung Harapan di Monas! Lupa Soal Gantung Diri?
- OJK Wajibkan Fintech P2P Lending Penuhi Modal Minimum Rp12,5 Miliar pada Juli 2025
- Niat dan Tata Cara Salat Jamak Qashar dalam Perjalanan Mudik
- Anies Baswedan