Ancaman Pemanasan Global, Climate Innovation Week 2024 Fokus Solusi Permasalahan Iklim
JAKARTA,quickq快区加速器 DISWAY.ID– Bumi saat ini semakin nyata menghadapi ancaman pemanasan global.
Sebagai upaya kolaboratif untuk mendorong tumbuhnya inovasi iklim di Indonesia, Ecoxyztem Venture Builder dan Greeneration Foundation dengan dukungan dari PT Bank
HSBC Indonesia (“HSBC Indonesia”), mempersembahkan Climate Innovation Week 2024, acara puncak dari rangkaian program Climate Innovation Acceleration (CIA) yang telah berlangsung sejak bulan Januari tahun ini.
BACA JUGA:Indonesia Dihantui Ancaman Serius Perubahan Iklim, Kementerian ESDM Sarankan Adopsi Kendaraan Listrik
Acara yang diadakan pada 21-22 September 2024 di Creative Hall (M Bloc Space), menghadirkan 25 ecopreneurs, sebutan bagi para pelaku usaha di sektor lingkungan, yang memamerkan inovasi mereka dalam menghadapi dampak buruk dari perubahan iklim.
Dengan tema #ActNowChangeChangeTomorrow, Climate Innovation Week bertujuan untuk menggaungkan inovasi iklim lokal yang dapat diterapkan dalam kegiatan masyarakat sehari-hari.
Terbagi menjadi beberapa klaster utama seperti ekonomi sirkular, energi terbarukan, bio teknologi dan sustainable fashion, ecopreneurs juga dipertemukan dengan para pelaku industri, media, akademisi, masyarakat luas, serta pemerintah selaku pembuat kebijakan.
Luckmi Purwandari selaku Kepala Pusat Pengembangan Generasi Lingkungan Hidup dan kehutanan (PGLHK) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) dalam sambutannya mengatakan generasi muda merupakan pemimpin perubahan di masa depan.
BACA JUGA:IISF 2024: Bukti Nyata Kolaborasi untuk Perubahan Iklim, Pertamina Tandatangani Kerjasama Transisi Energi
Dengan adanya Climate Innovation Week yang memunculkan inovasi dan solusi permasalahan iklim di tengah masyarakat akan menjadi harapan besar menuju target capaian nasional.
“Kami mengapresiasi kolaborasi antara Ecoxyztem, HSBC Indonesia, dan Greeneration Foundation dalam menyelenggarakan program Climate Innovation Acceleration sehingga dapat membuka peluang bertumbuhnya inovasi hijau di Indonesia. Kementeriani Lingkungan Hidup dan Kehutanan melalui Badan Pengelola Dana Lingkungan Hidup (BPDLH) juga siap untuk berkolaborasi mendukung inovasi-inovasi hijau lainnya,” ujarnya.
Para ecopreneurs yang menunjukkan solusinya di acara Climate Innovation Week 2024, telah melewati berbagai fase program diantaranya yaitu fase mentorship, business matchmaking, dan fase implementasi proyek.
BACA JUGA:Jelang 50 Hari Pemerintahannya Berakhir, Jokowi Tekankan Pentingnya Kolaborasi Global Hadapi Perubahan Iklim
“Kami bangga menjadi bagian pendorong inovasi lokal dari anak muda yang berprestasi di Indonesia. Melalui Climate Innovation Acceleration Program, kami berharap dapat terus mendorong pertumbuhan perusahaan rintisan berbasis inovasi di Indonesia, terutama yang dapat mencetak berbagai inovasi yang berguna bagi kelestarian lingkungan, menciptakan lapangan kerja hijau (green jobs), serta mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan di Indonesia,” ungkap Nuni Sutyoko, Head of Corporate
- 1
- 2
- »
(责任编辑:知识)
- NeutraDC Perkuat Posisi sebagai AI Enabler dan Penyedia Layanan Data Center Terkemuka
- 3 Resep Cah Kangkung yang Lezat ala Restoran Berbintang
- Terduga Teroris di Sibolga, Polisi Duga Ada Sisa Bom
- 2025年美国大学建筑专业排名
- KPUD Kukar Dilaporkan ke DKPP Gegara Terima Pendaftaran Bupati Dua Periode, Kok Bisa?
- 2025年美国大学建筑专业排名
- Alhamdulillah! Peserta MTQ Nasional XXX 2024 Kemungkinan Bisa Kunjungi IKN
- Kado Indah untuk Siti Aisyah
- Kisah di Balik Tiara Istri Pangeran Abdul Mateen, Ada 838 Berlian
- SNS Garudafood Ungkap Kunci Mengoptimalkan Distribusi: Dari Pasar Tradisional Hingga Ritel Modern!
- 2025美国研究生建筑专业排名
- Telkom Gandeng UGM Kembangkan Sistem Deteksi Gempa Secara Real
- Fexuprazan vs PPI: Mana Lebih Efektif Atasi GERD?
- Haidar Alwi: Perpres 66/2025 adalah Bagian dari Arsitektur Nasional Anti
- Komisi VI DPR RI Soroti Larangan Penjualan iPhone 16 di Indonesia, Singgung Kecilnya Nilai Investasi
- 2025年德国建筑大学排名
- Cara Lapor Diri Piloting PPG Daljab 2024 Tahap 2 di LPTK, Ini Dokumen yang Dibutuhkan!
- Respons Majelis Rektor PTN Hadapi Kasus Bullying PPDS, Siap Jadi Mediator
- 2025年德国建筑大学排名
- Ketum PPP Ditangkap, Bukti Jokowi Tegas?