时间:2025-06-12 18:41:42 来源:网络整理 编辑:休闲
Warta Ekonomi, Jakarta - Parlemen Ukraina, Verkhovna Rada telah mengajukan rancangan undang-undangya quickq官网地址
Parlemen Ukraina, Verkhovna Rada telah mengajukan rancangan undang-undangyang akan memberikan otoritas kepada bank sentral untuk memasukkan aset kripto ke dalam cadangan emas dan devisa nasional.
Wakil Ketua Komite Keuangan, Pajak, dan Kebijakan Kepabeanan, Yaroslav Zheleznyak menyebut inisiatif ini sebagai langkah integrasi negaranya ke dalam inovasi keuangan global.
Baca Juga: Akun X Presiden Dibajak, Muncul Cuitan Soal Bitcoin Jadi Alat Pembayaran Resmi
“Pengelolaan cadangan kripto yang tepat akan membantu memperkuat stabilitas makroekonomi dan menciptakan peluang baru bagi pengembangan ekonomi digital,” ujar Zheleznyak, dilansir dari Coindesk, Kamis (12/6).
Ia menekankan bahwa jika disahkan menjadi undang-undang, kebijakan ini tidak akan mewajibkan bank sentral untuk menciptakan cadangan kripto, tetapi hanya memberikan opsi untuk melakukannya.
Data BiTBO, sejauh ini mencatat bahwa terdapat aset bicoin yang cukup besar dari Ukraina. Negara itu tercatat memiliki 46.351 Bitcoin, jumlah yang hanya dilampaui oleh Amerika Serikat, China, dan Inggris. Namun, sebagian besar kepemilikan ini dikabarkan dimiliki oleh pegawai negeri dan pejabat publik, bukan secara resmi oleh negara.
Baca Juga: Memahami Jenis-Jenis Trading Bitcoin dan Potensi Keuntungannya
Ukraina bukan satu-satunya negara yang mempertimbangkan langkah ini. Pakistan baru-baru ini juga mengungkapkan rencana untuk membentuk cadangan strategis bitcoin, menyusul tren negara-negara besar yang mulai melirik aset digital sebagai bagian dari strategi cadangan nasional.
Gabung Jadi Kuasa Hukum Anak Soeharto, Ini Alasan Busyro Muqoddas2025-06-12 18:39
Tragis, Wanita Hamil Ditemukan Tewas di Kontrakan Cengkareng, Dibunuh Pacar2025-06-12 18:30
Ancaman Hukuman Suami KDRT Istri Hamil Diperberat, Polres Tangsel: Petunjuk Jaksa2025-06-12 18:29
Pengamat: Solusi Atasi Polusi Udara di Jakarta Konteks Jangka Pendeknya Bukan WFH2025-06-12 18:26
PBNU Minta Masyarakat Pahami Perihal Perubahan Biaya Haji, Berkaitan Nilai Tukar Rupiah2025-06-12 17:58
FOTO: Menyambut Festival Salju dan Es Harbin di China2025-06-12 17:42
Mengintip Arti Nama Anak Kedua Nikita Willy2025-06-12 17:41
Dikira Boneka, Warga Bojonggede Digegerkan Mayat Wanita di Tumpukan Sampah2025-06-12 17:33
Pertemuan Prabowo dan Erdogan Hasilkan 13 Kerjasama, Ini Daftarnya!2025-06-12 17:32
Polisi Gerak Cepat Bongkar 10 Kasus Investasi Bodong, Ini Daftarnya2025-06-12 16:12
Herwyn Dorong Jajaran Junjung Akutanbilitas dan Kredibilitas Saat Lapor LHKPN dan LHKAN2025-06-12 17:51
Fenomena 'SCBD' Sukses Jadi Perhatian Publik, Mazdjo Pendukung Ganjar Seperti Biasa Koar2025-06-12 17:38
IHSG Siang Ini Nanjak 15,61 Poin ke Level 7.122, COCO, FITT dan PRIM Top Gainers2025-06-12 16:59
Pengamat: Solusi Atasi Polusi Udara di Jakarta Konteks Jangka Pendeknya Bukan WFH2025-06-12 16:53
Langkah Kemen PPPA Tangani Kasus Polisi Lecehkan Korban Pemerkosaan di NTT2025-06-12 16:42
Petahana Mencalonkan Diri Jadi Salah Satu Isu Krusial Pemilihan 20242025-06-12 16:18
Viral Pesepeda Lansia di Bekasi Jadi Sasaran Jambret, Polisi Cek TKP2025-06-12 16:18
IHSG Siang Ini Nanjak 15,61 Poin ke Level 7.122, COCO, FITT dan PRIM Top Gainers2025-06-12 16:17
Cek Rekening! Saldo Dana Cair, Ini Jadwal Pencairan Bansos PKH 2025 Tahap 12025-06-12 16:17
Pelaku Wisata Air di Bali Diimbau Waspada Imbas Hujan Berhari2025-06-12 16:03