时间:2025-06-12 19:25:52 来源:网络整理 编辑:综合
JAKARTA, DISWAY.ID --Manajemen PT Indofood Sukses Makmur Tbk Divisi Bogasari mengapresiasi kerja cep quickq中文名叫什么
JAKARTA,quickq中文名叫什么 DISWAY.ID -- Manajemen PT Indofood Sukses Makmur Tbk Divisi Bogasari mengapresiasi kerja cepat tim Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Barat dalam membongkar kasus pemalsuan tepung terigu menggunakan merek Bogasari.
Khususnya, Bogasari mengapresiasi yang ditujukan ke jajaran Direktorat Kriminal Khusus (Ditkrimsus) Polda Jabar dalam mengungkap pemalsuan tepung terigu palsu.
Pastinya ini menjadi pembelajaran berharga sekaligus bentuk perlindungan terhadap konsumen tepung terigu, yang merupakan bahan pokok industri sesuai Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 59 Tahun 2020.
BACA JUGA:Jadwal Lengkap Seleksi PPIH 2025 Tingkat Daerah, Kapan Dibuka?
BACA JUGA:Erupsi Gunung Lewatobi Laki-Laki Hancurkan Puluhan Sekolah, Ini Langkah Kemendikdasmen
Waspada! Terigu Palsu, Bogasari Apresiasi Polda Jabar-Dok.Indofood -
Bogasari mencatat, kasus pemalsuan tepung terigu Bogasari di wilayah Polda Jawa Barat terakhir tahun 2016, yang berhasil dibongkar jajaran Polres Purwakarta.
Sedangkan kali ini terjadi pemalsuan yang sempat menyebar penjualannya di wilayah Bandung Raya yang meliputi Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat, Kota Cimahi hingga Kabupaten Sumedang.
Barang bukti yang berhasil disita Polda Jabar sekitar 31 ton dan aksi pemalsuan ini sudah berlangsung sekitar 3 tahun dari hasil pemeriksaan tersangka.
"Terima kasih kepada Pimpinan Polda Jawa Barat dan tim yang sudah mengusut tuntas praktik pemalsuan yang sangat merugikan perusahaan, terutama merugikan konsumen karena sudah membeli produk yang tidak sesuai dengan harapannya,"Direktur Indofood Franciscus Welirang dalam siaran pers yang diedarkan kepada media, Rabu 6 November 2024.
BACA JUGA:Pendaftaran Bintara Bakomsus Polri 2025 untuk Lulusan SMK, D3 hingga S1, Cek Syaratnya
BACA JUGA:Profil Candra Kusuma, Sosok Anggota DPRD Kabupaten Bogor yang Diduga Selingkuh dan Telantarkan Anak
Franciscus Welirang menambahkan, semoga penangkapan seluruh tersangka yang akan dilanjutkan ke pengadilan dan mendapatkan hukuman sesuai aturan hukum yang berlaku dapat memberikan efek jera kepada para pelaku.
Dari hasil penyitaan barang bukti, paling banyak dipalsukan oleh para tersangka adalah merek Segitiga Biru sekitar 800 sak atau setara dengan 20 ton.
Harga Minyak Tembus Level Tertinggi Dua Bulan, Investor Soroti Ketegangan Timur Tengah2025-06-12 18:55
Indeks Integrasi Nasional KPK Naik di Tahun 2024, Meski Masuk Kategori Waspada2025-06-12 18:52
Yang Ditunggu2025-06-12 18:41
Survei LSN: 87,5% Masyarakat Puas dengan 100 Hari Kinerja Prabowo2025-06-12 18:07
Saham Gerai Ayam Ini Loncat hingga 114 Persen, BEI Imbau Investor Waspada2025-06-12 17:49
Mau Serok Bitcoin, Trump Media Dikabarkan Akan Galang Dana US$3 Miliar2025-06-12 17:42
Bikin Macet, Ojek Online Dilarang Mangkal di Pedestrian2025-06-12 17:41
Polda Metro Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Rizieq2025-06-12 17:40
7 Fraksi DPRD Jegal Interpelasi Anies Baswedan, CYPR Pun Bersuara2025-06-12 17:14
CT Resmikan Klinik Trans Medical Cibubur, Siap Layani Pasien Umum2025-06-12 16:52
Wamen PPPA Dorong Optimalisasi Peran Perempuan Bangun Indonesia Emas 20452025-06-12 19:25
Waspada Penipuan Bermodus Undian Berhadiah2025-06-12 19:21
Kapan Pendaftaran UTBK2025-06-12 19:04
Instruksi Prabowo, Anggaran Pemda untuk MBG Difokuskan Perbaikan Sekolah Saja2025-06-12 18:45
Gelar Diskusi dengan Pekerja Sritex, Wamenaker Immanuel Pastikan Tidak Ada PHK2025-06-12 18:28
Hari Ini Halte Busway Kampung Melayu Kembali Beroperasi2025-06-12 18:07
7 Destinasi Favorit di Bali Utara, Tak Kalah Menarik dari Selatan2025-06-12 17:44
Hasil Belt and Road Initiative, China Bakal Mulai Tagih Utang Negara2025-06-12 17:35
Pemerintah Bakal Mediasi Kisruh PMI, Agung Laksono: Harus Sesuai ADRT2025-06-12 17:23
Insiden Horor, Mesin Pesawat Hainan Airlines Terbakar Saat di Udara2025-06-12 16:45