BGN: Program MBG Investasi Untuk Tingkatkan SDM Indonesia
JAKARTA,quickq会员价格 DISWAY.ID--Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana, memastikan bahwa Program Makan Bergizi Gratis (MBG) memberikan manfaat positif terhadap sumber daya manusia (SDM) dalam jangka yang panjang.
"Pro dan kontra timbul karena pemahaman yang berbeda, pijakan berpikir yang tidak sama, dan argumentasi yang beragam. Sebagian belum memahami bahwa MBG adalah investasi jangka panjang untuk perbaikan kualitas sumber daya manusia Indonesia," ujar Dadan, Senin 12 Mei 2025.
BACA JUGA:Siswa, Guru, Sampai OB Keracunan MBG di Bogor, Dedie Rachim Perintahkan Periksa Sisa Makanan Termasuk Nampan!
BACA JUGA:Putus Kontrak dengan Yayasan MBN, Mitra Dapur Kalibata Pastikan Program MBG Tetap Berjalan
Padahal, Presiden Prabowo Subianto selalu menyebutkan bahwa MBG adalah langkah strategik dalam meningkatkan kualitas SDM Indonesia dalam mencetak generasi emas. Secara demografi kata Dadan, hal tersebut dapat dijelaskan dengan data.
Dadan memaparkan bahwa penduduk Indonesia sampai saat ini masih tumbuh sekitar 6 orang per menit atau 3 juta per tahun, dan populasinya akan mencapai 234 juta pada 2045.
"Jika menyimak data anggota rumah tangga berbasis penghasilan, kita dapat melihat bahwa sumber pertumbuhan itu berasal dari keluarga miskin dan rentan miskin,
BACA JUGA:Buntut Pembayaran Macet, Mitra Dapur MBG Kalibata Putus Kontrak dengan Yayasan MBN
BACA JUGA:Bill Gates Beri Catatan Penting untuk Program MBG di Indonesia, Ini Isinya
“Yaitu masing-masing memiliki anggota rumah tangga 4,78 dan 4,34. Kalau keduanya dirata-ratakan akan memiliki angka 4,56. Angka 4,56 artinya kalau ada 100 keluarga miskin dan rentan miskin maka 56 keluarga anaknya 3, dan 44 keluarga anaknya 2," jelasnya.
Lalu, pertumbuhan penduduk Indonesia berasal dari kalangan ini rata-rata pendidikan orang tuanya hanya 9 tahun sehingga menghasilkan kemiskinan terstruktur.
"Sekitar 60 persen anak-anak dari kalangan ini tidak punya akses yang baik terhadap makanan dengan gizi seimbang. Anak-anak mereka juga tidak pernah minum susu karena tidak mampu beli susu," ungkap Dadan.
BACA JUGA:Prabowo Ajak Bill Gates Tinjau Langsung Program MBG di SDN Jati 03
BACA JUGA:Dukung MBG, Bill Gates Disambut Langsung Presiden Prabowo di Istana Kepresidenan
- 1
- 2
- 3
- »
(责任编辑:热点)
- Numbers Protocol Hadirkan Solusi Berita Terpercaya untuk Masyarakat
- Alasan Pria Disebut Lebih Mudah Sakit Dibanding Wanita
- Hasil Temuan Bawaslu, Mayor Teddy Hadir di Debat sebagai Ajudan Capres
- LPKR Catat Kinerja Solid pada Kuartal Pertama 2025, Segmen Real Estat Tumbuh 39%
- 罗德岛设计学院奖学金详解
- Kisah Traveler 'Bokong Besi', Keliling Dunia Cuma Habiskan Rp56 Juta
- Tewaskan Tiga Siswa, Polisi Telah Periksa Kepsek hingga OB di Kasus Robohnya Tembok MTsN 19 Jakarta
- Batam Lokasi Strategis Pengembangan Budidaya Lobster
- 库内奥美术学院学费及申请要求
- Ingin Jangkau Masyarakat Lebih Luas, Pasangan Anies
- Alasan Jokowi Tunjuk Nawawi Pomolango Gantikan Firli Bahuri
- FOTO: Merayakan Membaca di IIBF 2024
- Kapan Waktu Terbaik Liburan ke Jepang?
- Klarifikasi Soal Mic Gibran di Debat Cawapres, Ketua KPU: 'Roy Suryo Memang Tukang Fitnah!'
- Wajib Catat, Ini 5 Cara Menyimpan Durian yang Sudah Dibuka
- Viral Pria Raba Bokong Penumpang Wanita di TransJakarta, Netizen Geram: Mukanya Kenapa Gak Disorot?
- 9 Makanan Terbaik untuk Kesehatan Hati
- Hasto Ungkap Intimidasi Dialami Pendukung Ganjar
- Ekspor Porang 50 Ribu Ton ke Tiongkok, Indonesia Bertekad Kuatkan Rantai Pasok
- Ada Tas Termahal di Dunia di Paris Fashion Week, Harganya Capai Rp4 M