您的当前位置:首页 > 时尚 > Tak Perlu Panik, Ini Efek Digigit Nyamuk Wolbachia 正文
时间:2025-06-10 07:19:04 来源:网络整理 编辑:时尚
Jakarta, CNN Indonesia-- Nyamukwolbachia diklaim bisa menurunkan penularan demam berdarah dengue (DB quickq苹果版下载不了
Nyamukwolbachia diklaim bisa menurunkan penularan demam berdarah dengue (DBD). Meski begitu, banyak orang yang masih bertanya-tanya, apa efek digigit nyamuk wolbachia?
Nyamuk Wolbachia adalah nyamuk Aedes aegypti yang mendapatkan suntikan bakteri Wolbachia. Bakteri ini diklaim bisa menurunkan risiko penularan DBD.
Peneliti utama riset nyamuk ber-Wolbachia di Yogyakarta Adi Untarini, yang juga menjabat sebagai Guru Besar di Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada (UGM) menyebut, nyamuk Wolbachia memang bisa menimbulkan efek tertentu pada manusia yang tergigit.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ya, ada [efeknya], biasa seperti digigit nyamuk saja," kata dia dalam media briefing yang digelar IDI tentang nyamuk Wolbachia, Senin (20/11).
Efek yang muncul itu bisa berupa gatal di area yang digigit. Bintik dan kemerahan juga bisa muncul saat digigit nyamuk tersebut.
Namun, ada juga orang yang justru tak merasakan efek apa pun. Saat digigit, tak muncul bentol, kemerahan, atau gatal-gatal di area tubuh.
"Jadi efeknya memang seperti biasa saja saat digigit nyamuk. Tapi, tergantung orangnya juga, ada juga yang memang sudah biasa digigit nyamuk tapi tidak ada efek apa pun," katanya.
Ia juga mengatakan bahwa masyarakat tak perlu khawatir dengan dilepaskannya ribuan nyamuk Wolbachia. Nyamuk ini dipastikan aman dan tak memberikan efek tertentu akibat bakteri Wolbachia yang ada di dalamnya.
Pasalnya, menurut Uut, Wolbachia tidak bisa berkembang dan hidup di tubuh manusia. Bakteri ini hanya bisa tumbuh di sel tubuh serangga.
"Tidak akan bisa tumbuh di manusia. Perkembangbiakannya melalui proses kawin serangga dengan serangga. Jadi memang tidak ada efek negatif untuk manusia," katanya.
Wolbachia sendiri merupakan bakteri yang disuntikkan ke nyamuk Aedes aegypti. Nyamuk ini diyakini bisa menurunkan tingkat pertumbuhan virus Dengue hingga kurang lebih 60 persen.
Nyamuk ini juga diklaim bisa menurunkan tingkat rawat pasien dengue hingga 70 persen. Dengan kata lain, Wolbachia dapat menurunkan tingkat keparahan pada pasien DBD.
(tim/pua)Gibran Mau Bertemu FX Rudy, Bakal Balikin KTA PDIP?2025-06-10 07:15
Mengenal Rainbow Diet ala Christina Aguilera, Sukses Pangkas BB 18 Kg2025-06-10 07:06
Mendikdasmen Abdul Mu'ti Pastikan Pembelajaran Ramadan Mencakup untuk Siswa non2025-06-10 06:43
Malam Tahun Baru 2024, KRL, MRT, TransJ Beroperasi Sampai Jam 2 Pagi2025-06-10 06:37
Kementerian Keuangan Terima Motor Listrik Konversi dari Kementerian ESDM2025-06-10 06:20
Lakukan 5 Hal Ini Setelah Makan Siang, Dijamin Tubuh Tetap Segar2025-06-10 06:04
Penyendiri Tak Selalu Introvert, Ini Bedanya dengan Ambivert2025-06-10 05:20
Kemenperin Akhirnya Terima Proposal Rencana Investasi Apple, Jubir: Tunggu Pengumuman Resmi2025-06-10 05:06
Dana Kripto Catat Rekor Tertinggi, Investor Diversifikasi dari Saham di AS2025-06-10 05:02
Budi Arie Sebut Pertemuan Jokowi dan Sultan Hamengkubuwono X Tak Bahas Wacana Pertemuan Prabowo2025-06-10 04:55
Satu Korban Tewas Erupsi Gunung Marapi Ditemukan, Ini Identitasnya2025-06-10 06:45
Mendikdasmen Abdul Mu’ti: Makan Bergizi Gratis Sekaligus Ajari Siswa Tata Krama dan Adab2025-06-10 06:35
Tak Ada Susu di Menu Program MBG, Menko Zulhas Bilang Begini2025-06-10 06:29
FOTO: Heboh Hari 'Tanpa Celana' di London2025-06-10 06:24
Tanggapi Abu Janda, Relawan Anies: Dia Ini Tak Pantas Jadi Sumber Berita2025-06-10 06:00
FOTO: Ratusan Ribu Umat Rayakan Pesta Black Nazarene di Filipina2025-06-10 05:56
Lakukan 5 Kebiasaan Ini agar Daya Ingat Kian Tajam2025-06-10 05:41
Posisi Duduk Ini Bisa Bantu Lancarkan Sembelit2025-06-10 05:22
Anies Baswedan Klaim Fundamental BUMN Perlu Diperbaiki: Jangan Cari Keuntungan Saja2025-06-10 05:15
Masak Nasi Berapa Menit di Panci dan Rice Cooker?2025-06-10 05:09