时间:2025-06-12 23:26:36 来源:网络整理 编辑:时尚
Warta Ekonomi, Jakarta - PT Pertamina (Persero) dinilai sebagai perusahaan terdepan dalam transisi e quickq官网进不去了
PT Pertamina (Persero) dinilai sebagai perusahaan terdepan dalam transisi energi dan upaya dekarbonisasi di Indonesia. Penilaian itu disampaikan oleh pakar ekonomi lingkungan IPB University, Aceng Hidayat, yang mengapresiasi langkah BUMN energi tersebut dalam menerapkan berbagai inovasi demi masa depan energi berkelanjutan.
“Ini luar biasa. Untuk hal ini (transisi energi dan dekarbonisasi), Pertamina memang leading, bisa menjadi contoh perusahaan lain,” ujar Aceng kepada wartawan, Rabu (11/6/2025).
Menurut Aceng, Pertamina berani mengambil langkah-langkah terobosan sambil tetap menjalankan tugas utama menjaga ketersediaan bahan bakar minyak (BBM) dan gas bumi. Ia menyebut, upaya tersebut menunjukkan transformasi Pertamina sebagai perusahaan yang berkelanjutan.
Baca Juga: Pertamina Resmikan PLTS Atap Terbesarnya, Terus Dorong Operasional Ramah Lingkungan
“Artinya, Pertamina sudah bertransformasi sebagai perusahaan yang berkelanjutan. Tentu saja ini praktik yang benar. Apalagi, ranah bisnis BUMN tersebut cukup rentan, termasuk mengenai isu lingkungan, terutama emisi,” lanjutnya.
Aceng juga menilai bahwa inovasi lingkungan yang dijalankan Pertamina akan menjadi strategi bisnis yang menguntungkan dalam jangka panjang. Menurutnya, hanya perusahaan yang menjalankan prinsip green businessyang akan memiliki daya saing tinggi, terutama saat bermitra dengan perusahaan global.
Lebih jauh, ia mengatakan berbagai inisiatif dekarbonisasi Pertamina turut memperkuat ketahanan energi nasional, sejalan dengan agenda swasembada energi yang menjadi fokus pemerintahan Presiden terpilih Prabowo Subianto. “Ini sudah sejalan dengan upaya kemandirian energi. Pertamina bisa menjadi trendsetterdan bahkan sebagai pendorong,” kata Aceng.
Baca Juga: Pertamina, Petronas, dan SK Earthon Kerja Sama Eksplorasi di Blok Binaiya
Dalam jangka pendek, Pertamina tetap mengandalkan energi fosil guna memenuhi kebutuhan masyarakat. Namun secara simultan, BUMN ini terus mengembangkan teknologi ramah lingkungan untuk mereduksi emisi karbon.
“Untuk jangka panjang, kita harap Pertamina dengan disokong Pemerintah, terus komit dalam bauran energi. Dengan demikian, tidak hanya menjadi bagian sangat penting dalam mencapai target Net Zero Emission(NZE), namun sekaligus terus concern menekan emisi karbon,” ujar Aceng.
Inovasi dekarbonisasi Pertamina mencakup pengembangan Bio Refineryatau kilang hijau yang menghasilkan bahan bakar rendah emisi seperti Hydrotreated Vegetable Oil(HVO) dan Green Gasoline. Perusahaan juga mengadopsi teknologi Carbon Capture Storage(CCS) dan Carbon Capture Utilization and Storage(CCUS) untuk menangkap serta menyimpan emisi CO₂.
Pertamina juga memasang panel surya di berbagai fasilitas seperti rumah sakit dan terminal, guna mengurangi ketergantungan pada energi fosil. Sementara itu, melalui Subholding Pertamina New and Renewable Energy (PNRE), perusahaan menandatangani nota kesepahaman dengan MGH Energy untuk mengembangkan e-fuels, termasuk e-metanoldan e-sustainable aviation fuel(e-SAF). E-metanol digunakan di industri pelayaran dan kimia, sedangkan e-SAF adalah bahan bakar sintetik untuk pesawat yang diproduksi dengan proses elektrolisis menggunakan energi terbarukan.
Timothy Ronald: Perjalanan Investor Muda Membangun Masa Depan Indonesia2025-06-12 23:10
Waspada, Ini 5 Gejala Awal Pecah Pembuluh Darah di Otak2025-06-12 23:07
9 Tokoh Hebat Pengidap Skizofrenia, Aaron Carter hingga Van Gogh2025-06-12 22:03
Temui Watimpres, BP2MI Minta Kebijakan Khusus untuk Keluarkan Barang PMI Tertahan di Bea Cukai2025-06-12 22:00
Benarkah Makan Bergizi Gratis Pakai Duit Prabowo? Dasco Bilang Begini2025-06-12 21:39
6 Daun untuk Asam Lambung Tinggi, Dijamin Aman dan 'Cespleng'2025-06-12 21:27
Salah Kaprah Vaksin Covid Disebut Picu Kanker Joe Biden, Ini Faktanya2025-06-12 21:14
BPH Migas Minta SPBU Pantau Surat Rekomendasi BBM Subsidi2025-06-12 21:07
Berlaku Januari 2025, Kementerian ESDM Ungkap Pertamina Telah Siapkan 2 Kilang untuk BBM B402025-06-12 20:41
Menteri PPPA: 1 dari 4 Perempuan RI Alami Kekerasan Sepanjang 20242025-06-12 20:41
Aksi Restorasi Bumi, Cara Telkom Wujudkan Pilar Environmental ESG2025-06-12 23:06
Jokowi Langsung Tunjuk Pengganti Bambang Susantono yang Mundur Sebagai Plt Kepala Otorita IKN2025-06-12 23:00
Manuver Vietnam Hindari Kebijakan Tarif Balasan dari Amerika Serikat2025-06-12 22:55
Perkumpulan Dokter Jamu: Madu & Kunyit Redakan Gangguan Lambung2025-06-12 22:52
Begini Bunyi Pernyataan Resmi PSI Soal Kasus Keracunan Warga Koja Jakarta Utara2025-06-12 22:26
Direstui OJK, Tim Likuidasi Langsung Geruduk Kantor Pusat Wanaartha Life, tapi Dilarang Masuk2025-06-12 22:10
Tren Micro2025-06-12 21:35
Jokowi Pastikan Bansos Pangan Beras Berlanjut Hingga Desember 20242025-06-12 21:27
Totok Harap PTPS, PKD, dan Panwascam Percaya Diri Mengawasi Pemilihan 20242025-06-12 21:12
Kesaksian Linda Sahabat Vina Cirebon Usai Diperiksa 5 jam, Tak Kenal Pegi Setiawan2025-06-12 20:40